SURABAYA-Kapal pesiar mewah Viking Venus untuk pertama kalinya bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, pada Kamis (05/12) pukul 07.00 WIB. Kehadiran kapal pesiar kelas dunia ini disambut hangat oleh tim Pelindo Sub Regional Jawa dengan mempersembahkan tarian khas Jawa Timur Reog Ponorogo dan persembahan musik tradisional angklung yang dibawakan oleh pensiunan Putri Pelindo di lingkungan Tanjung Perak.
Kapal pesiar berbendera Norwegia ini membawa sebanyak 1.317 orang yang terdiri dari 857 orang penumpang mancanegara dan 460 orang crew menjadikan kesempatan ini sebagai momen penting dalam pengembangan pariwisata maritim di Indonesia, khususnya Jawa Timur. Viking Venus dikenal sebagai salah satu kapal pesiar terbaik di dunia, dengan fasilitas mewah yang menawarkan pengalaman pelayaran yang luar biasa. Kapal pesiar yang pertama kali debut pada tahun 2015 dengan GRT (Gross Tonnage) 47,842 Ton dan LOA (Length Over All) 228 meter ini baru pertama kalinya sandar di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
General Manager Kalimas dan GSN Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Ana Adiliya menyampaikan, bahwa kapal pesiar ini merupakan kapal ke- 10 yang sandar di Pelabuhan Tanjung Perak di tahun 2024. “Kedatangan Viking Venus menunjukkan bahwa Pelabuhan Tanjung Perak telah memenuhi standar internasional untuk mendukung industri kapal pesiar global. Kami berharap kunjungan ini menjadi awal dari hubungan yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif pada pariwisata serta perekonomian khususnya di wilayah Jawa Timur dan Surabaya” Jelasnya, Rabu (6/12/24).
Kedatangan Viking Venus juga disambut dengan para pelaku usaha UMKM yang menjual berbagai aneka makanan, minuman, maupun aksesoris, kerajinan tangan, dan berbagai kain batik khas Indonesia. Tim Pelindo Sub Regional Jawa juga melakukan pengalungan bunga kepada para penumpang sehingga menciptakan pengalaman yang tak terlupakan. Selain itu Pelindo Sub Regional Jawa juga telah menyiapkan infrastruktur dan pelayanan terbaik untuk memastikan kenyamanan seluruh penumpang dan kru kapal di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara.
Sementara, Captain Torbjorn Stenkula adalah kapten kapal pesiar Viking Venus mengatakan, dirinya sangat bersemangat jika berkeliling di Indonesia, ia juga takjub dengan keindahan alam, musik tradisional serta menyukai berbagai kuliner di Indonesia.“I really love it when the Viking Venus cruise ship includes Indonesia in its route. There are so many amazing things here that amaze me. The people are very friendly, and the food is absolutely delicious. I especially love rujak. I truly appreciate the extraordinary welcome at Tanjung Perak Port.”, Ujarnya saat ditemui oleh tim Humas Pelindo Sub Regional Jawa di dalam kapal pesiar.
Setelah keluar dari area Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN), para wisatawan diarahkan untuk melanjutkan perjalanan wisata ke objek wisata bersejarah yang ada di Jawa Timur, seperti berkeliling ke beberapa titik wisata di Surabaya, di antaranya Kampung Lawas Maspati, Tugu Pahlawan, dan Jalan Tunjungan, hingga ke Museum Trowulan Mojokerto. Telah disediakan kendaraan bus dan beberapa unit mobil oleh pihak jasa tour dan travel untuk mengangkut para wisatawan mancanegara. Selain itu, juga disediakan berbagai pilihan kendaraan lainnya, seperti taksi online yang bekerja sama dengan perusahaan Grab untuk membawa wisatawan berkeliling dengan berbagai tujuan.
Kapal pesiar Viking Venus sebelumnya sudah singgah di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan melanjutkan perjalanannya dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya ke Pelabuhan Benoa Bali. Dengan sandarnya Viking Venus Pelabuhan Tanjung Perak semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu gerbang utama pariwisata di Indonesia. Pelindo Sub Regional Jawa berkomitmen untuk terus mengembangkan fasilitas dan layanan pelabuhan guna mendukung pertumbuhan sektor pariwisata berbasis maritim di masa depan. {Red}