SURABAYA-Dalam rangka menyambut periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Pelabuhan Tanjung Perak memastikan kesiapan operasional untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang kapal laut yang diprediksi akan meningkat signifikan selama periode tersebut.
Sebagai salah satu pelabuhan utama di Indonesia, Pelabuhan Tanjung Perak memegang peranan penting dalam mendukung kelancaran transportasi laut, khususnya bagi perjalanan menuju Kawasan Timur Indonesia.
Untuk itu guna meningkatkan keamanan, kenyamanan dan kelancaran bagi para calon penumpang kapal laut di Pelabuhan Tanjung Perak, Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa bekerjasama dengan stakeholder terkait seperti Kantor Kesyahbandaran & Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak (KSOP), Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Perusahaan Pelayaran baik pemerintah maupun swasta (PELNI, Dharma Lautan Utama, dll) mendirikan Pos Koordinasi (POSKO) arus mudik/balik Nataru Tahun 2024/2025 bertempat di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Beroperasinya Posko Pengamanan Nataru ini ditandai dengan penggelaran Apel Kesiapan Posko Angkutan Laut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 bersama sejumlah intansi pemerintah, TNI/POLRI, lembaga, perusahaan ekspedisi hingga perusahaan BUMN/Swasta. Pembukaan posko penyelenggaraan angkutan laut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ini sebagai komitmen bersama semua unsur yang diselenggarakan di pelataran parkir Terminal Penumpang Kapal Laut Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Rabu (18/12/2024).
Tampak hadir dalam apel tersebut Kepala KSOP Utama Tanjung Perak, Kepala Lantamal V Surabaya, Kepala Polair Polda Jawa Timur, Kepala Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Kepala Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya, Kepala Kantor Stasiun Meteorologi Maritim Perak II Surabaya, Kepala Politeknik Pelayaran Surabaya, Pimpinan Perusahaan BUMN/Swasta, dan Pimpinan Perusahaan Ekspedisi di wilayah Tanjung Perak Surabaya.
Kepala KSOP Utama Tanjung Perak, Agustinus Maun ST. MT. saat bertindak sebagai inspektur apel kesiapan posko Nataru pelabuhan Tanjung Perak mengatakan dalam sambutanya bahwa Posko Nataru 2024/2025 ini akan berlangsung selama 22 hari mulai H-7 (18 Desember 2024) s/d H+7 (8 Januari 2025). “Tentunya untuk penyelenggaraan Angkutan Nataru Tahun 2024/2025 ini kita harus siap mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi ketika adanya lonjakan penumpang Nataru. Saya harap kita dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat yang menggunakan transportasi laut pada masa Nataru ini”, ungkapnya.
Untuk memastikan angkutan laut menjelang Natal dan Tahun Baru berjalan aman, nyaman dan lancar, Agustinus memastikan semuanya telah berjalan sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) dimana seluruh armada telah dilakukan uji kelaiklautan kapal dan memastikan seluruh armada dalam kondisi siap beroperasi. Pemeriksaan ini mencakup standar keselamatan, kapasitas penumpang dan ketersediaan alat-alat keselamatan.
Pihaknya juga telah menyiapkan sebanyak 41 kapal dari 6 operator dengan total kapasitas mencapai ±40.000 orang. Armada ini mencakup kapal milik PT PELNI, PT Dharma Lautan Utama, PT Damai Lautan Nusantara, serta operator swasta lainnya yang terdiri dari 10 kapal penumpang, 29 kapal penumpang Ro-Ro dan 2 kapal perintis. Selain itu pihaknya juga telah melakukan cek fisik armada, uji kelayaklautan kapal, dan pemantauan kondisi cuaca secara berkala guna melakukan antisipasi adanya lonjakan penumpang saat libur Nataru 2024/2025.
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan posko terpadu tersebut sebagai komunikasi dan koordinasi antara berbagai instansi terkait untuk dapat menyediakan fasilitas dan layanan angkutan kapal laut dengan baik dan nyaman selama masa mudik dan balik Nataru Tahun 2024/2025 sekaligus sebagai antisipasi dalam penanggulangan ancaman terhadap fungsi keamanan pelabuhan. Posko Satuan Tugas Angkutan Laut Nataru ini dibentuk untuk memantau kondisi di lapangan secara real-time dan berfungsi sebagai pusat informasi, monitoring, dan penanganan cepat jika terjadi insiden transportasi laut.
Posko Nataru 2024/2025 ini berada di tengah-tengah area Kedatangan dan Keberangkatan Penumpang di Gedung Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak sehingga akan efektif dalam melakukan pengawasan dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat pengguna moda transportasi laut.
General Manager Cabang Kalimas & GSN Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Ana Adiliya mengatakan berdasarkan data prediksi, jumlah penumpang pada periode Nataru 2024/2025 diperkirakan mencapai ±147.000 penumpang, meningkat 20% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai ±122.000 penumpang. “Pelabuhan Tanjung Perak diprediksi terjadi lonjakan penumpang pada H-1 N (24 Desember 2024) dan H+1 N (26 Desember 2024) pada masa sebelum dan setelah Natal 2024. Pada H-4 TB (28 Desember 2024) dan H+3 TB (4 Januari 2025) diprediksi merupakan puncak penumpang pada masa sebelum dan setelah Tahun Baru 2024”, ungkap Ana.
“Hingga saat ini sedikitnya terdapat ±2.000 penumpang yang melakukan embarkasi dan debarkasi di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) per harinya saat Nataru, jumlah tersebut diperkirakan naik signifikan dibanding hari biasanya sekitar ±1.000 penumpang per hari, sehingga jumlah ini diprediksi naik sekitar 100% dari biasanya,” tambahnya.
Selain Posko Nataru, Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa juga telah mempersiapkan sejumlah fasilitas lainnya, diantaranya pelayanan Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara untuk embarkasi dan debarkasi penumpang kapal laut dan kapal Ro-Ro, Ruang Tunggu Sementara (RTS) sebagai tempat transit penumpang, penambahan ruang tunggu penumpang, parkir kendaraan, serta fasilitas penunjang lainnya seperti 3 unit X-ray dan WTMD, 20 unit Check In Counter, 8 unit Auto Gate In, Lift, Eskalator, Garbarata, Tempat Ibadah, Ruang Laktasi, Toilet yang nyaman, Charging Station, Monitoring Informasi, Ruang Pelayanan Medis bagi para penumpang kapal, ATM, Food Court yang berada di Lt.3 Terminal Penumpang GSN, Grab Point, penambahan petugas jaga & CCTV guna memastikan keamanan bagi calon penumpang, dan sterilisasi terminal penumpang secara berkala.
Dengan adanya persiapan yang matang serta informasi yang jelas seputar mudik nataru ini, pihak Pelabuhan Tanjung Perak berharap mudik tahun ini berjalan dengan tertib dan lancar. Sehingga para penumpang dipastikan mendapat kenyamanan dan keamanan hingga sampai pada tujuan masing-masing dengan keadaan selamat. {hms/Red}