SURABAYA-PT. Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur kembali menyerahkan Santunan terhadap Korban kecelakaan lalulintas di Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) KM. 712+400 AFS. Penompo Kec. Jetis Kab. Mojokerto. Pafa Senin 16 Mei 2022 pukul 06.15.
Penyerahan santunan diserahkan langsung Rivan Achmad Purwantono Dirut Jasa Raharja di dampingi Hervanka Tri Dianto Kepala Jasa Raharja Cab. Utama Jatim kepada korban kecelakaan meninggal maupun Luka-luka yang masih dirawat di rumah sakit diadakan di Kelurahan Benowo secara simbolis, dihadiri Eri Cahyadi Walikota Surabaya, Camat Pakal, Wadir Lantas Polda Jatim dan Kapolrestabes Surabaya. Kombes Pol Akhmad Yusep.
Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan Achmad Purwantono kepada media megatakan,
Kami bekerjasama dengan Dir Polda Jatim dan terimakasih dengan reaksi yang sangat cepat. Hingga semua korban langsung mendapat perawatan kuran lebih 5 rumah sakit, dan untuk yang meninggal dunia tadi kita serahkan secara simbolis santunan uang tunai diberikan kurang dari 24 jam.
“Penyerahan santunan kepada ahli waris merupakan bentuk kepedulian dan komitmen negara terhadap korban kecelakaan lalu lintas yang diamanatkan dalam undang-undang nomor 33 tahun 1964 melalui Jasa Raharja”, tegas Rivan di tempat Penyerahan Kelurahan Benowo Surabaya, Selasa (17/5/22).
Kata Rivan, Besaran santunan yang diberikan Jasa Raharja berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16 dan 17 Tahun 2017, bahwa santunan bagi korban yang menjalani perawatan di rumah sakit, maksimal sebesar Rp 20.000.000 dan untuk korban meninggal dunia, santunan sebesar Rp 50.000.000.
Selain pemberian memberi santunan, Rivan juga menjelaskan, jika pihaknya dengan Pemerintah Kota Surabaya serta Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan membantu meningkatkan perekonomian keluarga korban. Terutama mereka yang kehilangan orang yang selama ini menjadi tulang punggung keluarga akibat kecelakaan tersebut.
“Kami pun bersinergi dengan BUMN akan membantu para keluarga korban, tidak hanya menyerahkan santunan. Tetapi juga membantu meningkatkan kemampuan ekonomi dengan bermitra dengan PNM (Permodalan Nasional Madani) untuk memberi pelatihan dan sebagainya agar tetap ‘survive’. Tetap bisa semangat, walaupun mereka telah mengalami musibah saat ini,” jelas Rivan.
“Jasa Raharja ikut Prihatin, kiranya untuk sekarang yang masih di rawat di rumah sakut agar segera sembuh serta cepat bisa kembali ditengah keluarga” ibah Rivan.
Sementara, Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menyatakan, kami sangat berterima kasih dengan cepatnya proses pemberian santunan yang langsung diberikan Dirut PT. Jasa Raharja kepada perwakilan keluarga korban. Tapi dari Pemerintah Surabaya saya sudah mengunjungi semua korban yang ada di rumah sakit yang ada di Mojokerto, Sidoarjo dan Petro Gresik.
“Saya sampaikan di setiap rumah sakit ada perwakilan pemerintah Kota Surabaya. Sehingga para keluarga jika membutuhkan apapun tinggal colek saja pada perwakilan yang ada di tempat rumah sakit.” Saran Eri.
Lanjut Eri, kami juga melakukan pendampingan kepada keluarga yang ditinggal orang tuanya dalam kejadian ini, juga adanya penjaminan dari Pemkot Surabaya untuk mendapat pendidikan sampai dengan yang paling tinggi. Dan semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan juga cepat sehat bagi korban yang masih di rumah sakit serta bisa hilang traumanya.
Untuk di ketahui, Terjadinya kecelakaan lalu-lintas di Jalan Raya Tol Sumo KM 712+400 A Ds. Penompo Kec. Jet Mojokerto, yang melibatkan satu bus Hino PO. Ardiansyah dengan nopol S 7322 UW. Kejadian bermula, dimana kendaraan bus Hino dengan membawa kurang lebih 25 penumpang yang mengakibatkan 14 orang meninggal. Bus berjalan dari arah Barat kearah Timur, yang mana pada saat berkendara pengemudi kurang konsentrasi/mengantuk, sehingga menabrak tiang Reklame yang berada di bahu jalan sebelah kiri. {B. Sitinjak}