Pemprov Jatim Terima Ribuan CPNS Tahun 2019

Kiri Arif Lukman Humas Pemprov Jatim, tengah Anom Surahno dan kanan Hasym Kabid BKD.

SURABAYA, {DETEKTIFNEWS.com}-Memasuki akhir tahun 2019 Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Telah menerima permohonan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan berjumlah sekitar 2362 orang yang sudah mengisi formulir.

Dari jumlah pelamar tersebut yang sudah mengisi formulir pendaftaran melalui online, Pemerintah daerah jatim melalui BKD hanya membutuhkan formasi jabatan sejumlah 1817 calon cpns, Untuk ditempatkan diberbagai tempat atau dinas masing masing dalam lingkup provinsi jatim.

Hal ini pun sesuai yang disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah yakni Anom Surahno,SH.M.Si didampingi bidang Humas Pemprov Arif Lukman beserta Hasyim selaku Kabid Pengembangan BKD, Disela sela acara Konferensi Pers dengan mengundang puluhan wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik.

“Dari jumlah pelamar yang sudah mengisi formulir sebanyak 2362 orang, Penerimaan sesuai formasi jabatan hanya 1817 orang saja, Dan pendaftar calon cpns hanya melalui online tidak ada pendaftaran melalui berkas atau kolektif, tetapi wajib melalui Online di https://.sscn.bkn.go.id/ “.kata anom ketika menjawab pertanyaan wartawan.

“Jika ada persyaratan yang dianggap kurang lengkap pemprov jatim memberi waktu selama 3 hari untuk melengkapi kekurangan dan bagi yang belum daftar yakni ada masa sanggahan”.tandas mantan kabiro humas pemprov.

Selain itu, Bagi cpns maupun masyarakat jatim khususnya yang ingin memperoleh informasi lebih lanjut, Pemprov pun menyediakan informasi dengan melalui link pada website berikut ini https://.sscn.bkn.go.id/.

Seperti diketahui, Untuk formasi jabatan yang dibutuhkan dalam jumlah alokasi formasi sebanyak 1.817 dengan rincian sebagai berikut:
1. Tenaga Guru : 1.133
2. Tenaga Kesehatan : 322
3. Tenaga Teknis : 362.

Dengan persyaratan yang diminta usia paling rendah 18 tahun dan paling tinggi usia 35 tahun, kecuali pelamar sebagai dokter spesialis usia paling tinggi 40 tahun, Serta memenuhi syarat lulusan minimal ijajah D3 hingga S2. {Bes/JS}