Laporan Redaksi: Beduar Sitinjak
SURABAYA, {DETEKTIFNEWS.com}-Kememterian Perhubungan Ditjen Perhubungan Laut Otoritas Pelabuhan (OP) Utama Tanjung Perak Surabaya, mendesak pihak Pelindo III Regional Jawa Timur (Jatim) agar segera memperbaiki robohnya Dermaga Pelabuhan Kalimas Tanjung Perak. Karena Pelabuhan rakyat itu, banyak dipakai kedatangan Kapal domestik bongkar muat untuk keperluan masyarakat.
Hernadi Kepala Otoritas Utama Pelabuhan Tanjung Perak dalam klarifikasinya bersama jajaran Pelindo III mengatakan, masalah robohnya fasilitas Dermaga di Pelabuhan Kalimas sepanjang 30 meter dan lebar 5 meter, kita melihat kejadian tersebut itu secara positip. Karena kondisi kontruksi bangunan sudah lama mengandung situ air, dan disana ada turap di dalam sungai kalimas. Karena konstruksi sudah bangunan lama, juga mempunyai rongga masuk air memiliki selokan lobang air pembuangan dari saluran kampung warga Perak, tutur Hernadi, Jumat (25/1-2019).
Memang Kami selaku OP Utama Tankung Perak melakukan tugas pengawasan kegiatan dan perawatan bangunannya. Kalau yang membangun pihak Pelindo III, ucap Hernadi.
“Untuk itu, perbaikan dermaga yang roboh saya meminta ke pelindo III segera mungkin memperbaiki serta sekaligus sepanjamg dermaga yang di Pelabuhan Kalimas di cek kembali untulk mengantisipasi agar tidak terjadi di kemudian hari. Nanti perbaikan itu, dalam progres bangunannya wartawan juga ikut melihatnya”, tegasnya mengajak.
Dalam pertemuan yang sama, Hendiek Eko SM Fasilitas Pelabuhan didampingi Suryo Kahumas dari Kantor Pusat Pelindo III menjelaskan, robohnya Dermaga Kalimas adalah disebabkan pengaruh air yang berlimpah dan struktur bagunan yang sudah tua, jadi memang musuh tanah dan bangunan adalah air dan di dermaga itu struktur disana banyak pasir.

Sedangkan Kejadian sabtu pagi itu, tidak ada aktivitas pengerukan PT. APBS disana yang melakukan pengerukan mulai Nopember 2018 samapai penyelesaian Maret 2019. Aktivitas pengerukan alur berada di tengah dan bukan dipinggir, tandasnya.
Sementara senada dengan Penjelasan Onny Djayus Ceo Pelindo III Regional Jatim, Bangunan roboh penyebabnya bukan dari pengerukan yang dilakukan APBS, tetapi struktur bangunan yang sudah tua. Selain itu berpengaruh di tambah lagi adanya gorong gorong disana ada 6 lubang untuk pembuangan air dari hunian warga, jadi kalau itu kita tutup bisa banjir jalan dan hunian warga di Tanjung Perak.
Sesuai pembicaraan tadi bersama Otoritas Pelabuhan, dermaga Kalimas yang roboh saat ini akan segera dperbaiki dan dibangun kembali, “sudah dihitung secara teknik anggaran biaya untuk membangun sekira 3 miliar”, rincinya.
Disinggung mengenai ansuransi Dermaga yang roboh. “Benar ada ansuransi, tapi sudah di klaim pihak ansuransi dan sambil menunggu hitunagannya. Kita perbaiki dulu, karena ini segera di pakai untuk kepentingan orang banyak”, ujar Onny.